MAKASSAR, SUARATIPIKOR.COM - Camat Tallo Alamsyah Sahabuddin S.STP, M.Si, pantau pemanfaatan bantuan sarana air bersih program Makassar Jen...
MAKASSAR, SUARATIPIKOR.COM - Camat Tallo Alamsyah Sahabuddin S.STP, M.Si, pantau pemanfaatan bantuan sarana air bersih program Makassar Jenne Tallasa bertempat di Kompleks Makam Raja Tallo, Kelurahan Tallo, Kota Makassar, Senin, (29/05/2023).
Dalam pantauannya Alamsyah Sahabuddin didampingi Lurah Tallo Zaenal, terlihat mengoprasikan pompa tangan untuk memastikan program Jenne Tallasa sudah bisa dimamfaatkan warga sekitar.
Dengan adanya bantuan program Jenne Tallasa, Alamsyah Sahabuddin berharap dapat membantu kebutuhan air bersih untuk warga di Kelurahan Tallo.
Alamsyah Sahabuddin, juga meminta kepada warga agar menjaga dan memelihara demi kelangsungan jangka panjang pemamfaatan sarana air bersih Makassar Jenne Tallasa. Dia pun menyampaikan akan keberadaan program tersebut untuk warga dan tidak dipejual belikan.
“Alhamdulillah hari ini kita telah mendapat bantuan sarana air bersih, semoga dengan adanya ini dapat membantu kita memenuhi kebutuhan air bersih. Dan ini untuk warga khususnya Warga Kelurahan Tallo, tidak diperjual belikan alias geratis,” tutur Alamyah Sahabuddin.
Sementara itu Lurah Tallo Zaenal mewakili warganya menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan sarana air bersih di wilayahnya. Menurutnya, bantuan tersebut dapat menjadi alternatif bagi warganya dalam pemenuhan air bersih.
“Saya mewakili warga menyampaikan rasa terimakasih yang sedalam dalamnya atas bantuan sarana aiir bersih di wilayah kami. Semoga dengan adanya bantuan ini kebutuhan air bersih untuk warga dapat terpenuhi,” tutur Zaenal
Dilaksanakan oleh Yayasan Anak Bangsa Bisa (YABB)
Sarana air bersih di Kelurahan Tallo dikerjakan oleh kolaborasi Celebes Green Project, Terra Water Indonesia dan Yayasan Kopermik. Terhubung Dalam Yayasan Anak Bangsa Bisa (YABB)
Dinamai teknologi penampungan air hujan di bawah tanah (Tame Totto) cara kerjanya menampung air hujan dari atas atap dialirkan ke bak didalam tanah ukuran 8 meter kali 14 meter, didalamnya ada batu kerikil untuk fitersasi. Kapasitas penampungan sekitar 45 kubik atau 45 ribu liter air. Tehnologi Tame Totto ini dibuat untuk alternatif sumber air jika di musim kemarau. Tapi Tame Totto bukan pengganti sumber air seutuhnya kerana penampungan terbatas dan mengandalkan sumber air dari hujan . Kelurahan Tallo jadi percontohan tehnologi ini (Amanda analis Kopernik) (**)
Tidak ada komentar