KOLAKA - Komando Distrik Militer (KODIM) 1412 Kolaka memiliki ide kreatif untuk menekan laju penyebaran Covid-19 yang saat ini tengah melan...
KOLAKA - Komando Distrik Militer (KODIM) 1412 Kolaka memiliki ide kreatif untuk menekan laju penyebaran Covid-19 yang saat ini tengah melanda seluruh wilayah di Indonesia. Ide kreatif ini berupa strategi pelaksanaan vaksinasi bagi masyarakat umum yang berbasis wilayah di tingkat Rukun Tetangga dan Rukun Warga (RT/RW) di kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Komandan Distrik Militer (DANDIM) 1412 Kolaka, Letkol Inf. Risa Wahyu Pudji Setyawan mengatakan, pelaksanaan vaksinasi berbasis RT/RW yang dilaksanakan ini bertujuan untuk mendukung program pemerintah dalam rangka mewujudkan kekebalan imunitas kelompok (Herd Immunity).
Meski berskala mikro, namun metode ini dinilai cukup efektif untuk menekan laju penyebaran Covid-19 di masyarakat, serta menghindari kerumunan masa dalam satu tempat.
"Sesuai perintah Pangdam IV/HSN untuk berinovasi dalam melaksanakan vaksinasi, dan mewujudkan Herd Immunity, KODIM 1412 Kolaka membuat strategi mewujudkanya di skala mikro," kata Letkol Inf. Risa Wahyu Pudji Setyawan melalui pesan singkatnya, Sabtu (4/9/2021) malam.
Risa menjelaskan, penerapan strategi ini nantinya akan dilaksanakan bersama-sama dengan Polres Kolaka, para Camat dan Kepala Puskesmas di kabupaten Kolaka.
Menurutnya, strategi ini juga disambut baik oleh Bupati Kolaka Ahmad Safei, termasuk Camat Kolaka yang memiliki wilayah titik masuk ke Sulawesi Tenggara juga antusias untuk mewujudkan Herd Immunity di beberapa wilayahnya.
"Tugas KODIM 1412 Kolaka adalah menggandeng Polres Kolaka untuk bersinergi menyerbu RW untuk di Herd Immunity kan berdasarkan skala prioritas," lanjutnya.
Pemaparan strategi ini disampaikan di Mako KODIM 1412 Kolaka pada Sabtu pagi dan dihadiri oleh jajaran Polres Kolaka, Dinas Kesehatan Pemda Kolaka, Camat dan Kepala Puskesmas se kabupaten Kolaka.
Para Camat dan Kepala Puskesmas di wilayah Kabupaten Kolaka sangat mengapresiasi ide yang sangat baik ini. Karena dengan pola operasi pelaksanaan vaksinasi konsep skala mikro berbasis data RT/RW akan mengarah pada herd immunity tingkat kabupaten.
"Kami berharap, dalam minggu ini pilot project ini sudah bisa dilakukan pada 3 RW di wilayah kecamatan Kolaka dengan potensi masyarakat terpapar Covid-19 yang tinggi karena banyaknya fasilitas umum seperti pasar raya, pelabuhan ferry," lanjut Risa.
Strategi ini akan memberikan data valid setiap penduduk yang telah menjalani vaksinasi. Dengan demikian, akan memudahkan pemerintah untuk memantau perkembangan vaksinasi. Selain itu, metode ini juga akan memberikan data siapa saja yang telah menjalani vaksinasi Covid-19 dalam satu RW tertentu.
"Selanjutnya, 3 RW tersebut akan terus dipantau perkembangannya, sambil KODIM dan Polres bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka akan bergerak untuk mewujudkan herd immunity di wilayah kecamatan lainnya," tandasnya. (AS)
Ketgam: Dandim 1412 Kolaka, Letkol Inf. Risa Wahyu Pudji Setyawan berfoto bersama para camat dan Kepala Puskesmas se kabupaten Kolaka usai menggelar pemaparan strategi penerapan vaksinasi skala mikro berbasis RT/RW di Markas KODIM 1412 Kolaka, Sabtu (4/9/2021). (Jmr)
Editor: A2W
Tidak ada komentar