Page Nav

HIDE

Grid

GRID_STYLE

Pages

Classic Header

{fbt_classic_header}

Header Ad

Breaking News

latest

Lagi Cari Ikan di Sungai, Karyawan Restoran Ini Malah Tewas Tertimpa Pohon Asam

Sumber : H.Ady Sanjaya,SH, Editor : M.Rusdi,DM. SUARATIPIKPR.COM,WAJO - Sungguh malang nasib Amirullah alias Kulla,  Umur 39 Tahun. P...


Sumber : H.Ady Sanjaya,SH,
Editor : M.Rusdi,DM.

SUARATIPIKPR.COM,WAJO - Sungguh malang nasib Amirullah alias Kulla,  Umur 39 Tahun. Pria yang menjadi karyawan sebuah restoran ini malah menemui ajal, Rabu (12/06/2019).
Lelaki yang sehari-harinya tinggal di Alamat Jl. Merpati Sengkang, Kelurahan Maddukelleng, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo ini dinyatakan tewas setelah tertimpa pohon asam besar yang tumbang sekitar pukul 16.00 Wita.

TKPnya dekat dari rumah korban dan tempatnya bekerja sebagai karyawan restoran Glory di Sengkang.

Ceritanya, Korban tertimpa pohon asam disaat sedang menjolok ikan di pinggir sungai. Waktu itu menunjukkan pukul 15.30 Wita.

Disaat korban sedang menjolok ikan, Amirullah meninggalkan Restoran Glory (Tempat korban bekerja) dengan membawa jolok untuk menangkap ikan di pinggir sungai Walennae. 

Kemudian sekira Pukul. 16.00 Wita, disaat korban sedang menjolok ikan di sungai, tepat dibawah pohon tersebut, tiba-tiba pohon asam besar yang ada di pinggir sungai tumbang dan menimpa tubuh korban.

Berdasarkan kesaksian seorang warga yg tinggal di bantaran sungai bernama Asmari (55), yang juga tetangga dengan korban mendengar suara retakan disertai gemuruh.

Tak lama kemudian ia sudah melihat tubuh korban tertimpa batang pohon dengan kondisi sudah tidak bergerak lagi.

Sejurus kemudian, warga lain setelah diberitahukan oleh saksi berdatangan bersama Tim Basarnas Kabupaten Wajo yang tiba di TKP Sekira Pkl. 16.30 Wita. 

Tim Basarnas berupaya keras melepaskan tubuh korban yang terjepit dengan cara memotong batang pohon asam tersebut dengan menggunakan mesin gergaji jenis Cainsaw, disaat dievakuasi dari kedalaman air sungai, kondisi korban sudah tidak bernyawa lagi. 

Diduga kuat korban menghembuskan nafas terakhirnya di TKP karena lemas tenggelam ke air karena tidak bisa kepermukaan karena tertimpa batang pohon besar.

Sekira Pukul 17.15 Wita, jasad korban kemudian dibawa ke RSUD Lamaddukelleng Sengkang untuk dilakukan Visum. 

Dan selanjutnya jenazah Korban dibawa ke rumah duka di Jl. Merpati, Kelurahan Maddukelleng, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo. 

Sementara, pihak keluarga korban merencanakan besok pagi, Kamis (13/06/2019) untuk mengkebumikan korban di pemakaman Muslim Tempe. (*)

Tidak ada komentar